Jumat, 17 April 2015

PERBEDAAN ANTARA KONSELING DAN PSIKOTERAPI

Perbedaan antara konseling dan psikoterapi
A.    Pengertian Konseling
Konseling adalah proses pemberian bantuan yang dilakukan oleh seorang ahli (disebut konselor/pembimbing) kepada individu yang mengalami sesuatu masalah (disebut konsele) yang bermuara pada teratasinya masalah yang dihadapi klien. Istilah ini pertama kali digunakan oleh Frank Parsons pada tahun 1908 saat ia melakukan konseling karier. Selanjutnya juga diadopsi oleh Carl Rogers yang kemudian mengembangkan pendekatan terapi yang berpusat pada klien (client centered).
B.     Pengertian Psikoterapi
Psikoterapi adalah usaha penyembuhan untuk masalah yang berkaitan dengan pikiran, perasaan dan perilaku. Psikoterapi (Psychotherapy) berasal dari dua kata, yaitu "Psyche" yang artinya jiwa, pikiran atau mental dan "Therapy" yang artinya penyembuhan, pengobatan atau perawatan. Oleh karena itu, psikoterapi disebut juga dengan istilah terapi kejiwaan, terapi mental, atau terapi pikiran.
C.     Perbedaan konseling dan psikoterapi
a)      Konseling pada umumnya menangani orang normal, sedangkan psikoterapi terutama menangani orang yang mengalami ganguan psikologis atau sering disebut sebagai psikopatologis.
b)     Konseling lebih edukatif, suportif, berorientasi sadar dan berjangka pendek, sedangkan psikoterapi lebih rekonstruktif, konfrontatif, berorientasi tak sadar, dan berjangka panjang.
c)      Konseling lebih bersifat situasional contohnya cemas ketika akan menghadapi sidang skripsi, sedangkan psikoterapi itu mengalami kecemasan
Sedangkan menurut Brammer & Shostrom (1977) mengemukakan bahwa :
1)  Konseling ditandai oleh adanya terminology seperti : “educational, vocational, supportive, situational, problem solving, conscious awerness, normal, present-time dan short-term.
2) Sedangkan psikoterapi ditandai oleh “supportive (dalam keadaan krisis), reconstructive, depthemphasis, analytical, focus on the past, neurotics and other severe emotional problems and long-tern”.
Sumber :